PENERAPAN METODE TREE LENGTH LOGGING SKALA OPERASIONAL DI AREAL TEKNIK SILVIKULTUR INTENSIF (STUDI KASUS DI PT SARMIENTO PARAKANCA TIMBER PROVINSI KALIMANTAN TIMUR)
Abstract
Keywords
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)References
FAO. (1992). Cost control in forest harvesting & road contruction. FAO forestry paper no 99, Rome: FAO of the UN.
Gingras, JF. (1996). The cost of product sorting during harvesting. Wood Harvesting Tech. TN-245. Forest Eng. Institute of Canada, Pointe-Claire, Quebec, Canada. 12 pp.
Hartsough, BR., Drews ES, McNell JF. Durston TA & Stokes, BJ. 1997(). Comparison of mechanized systems for thinning ponderosa pine and mixed conifer stands. For. Prod. J, 47(11/12), 59-68.
Idris MM, Endom W & Sukanda. (1997). Estimasi dampak intensifikasi pembalakan terhadap tegakan tinggal di daerah kerja HPH. Studi kasus di areal kerja konsesi hutan PT NKR, Muara Wahau, Propinsi Kalimantan Timur. Laporan Proyek. Bogor: Pusat Penelitian dan Peng embang a n Keteknikan Kehutanan dan Pengolahan Hasil Hutan. Tidak dipublikasikan.
_________, & Soenarno. (2012). Teknik tree length logging di hutan produksi lahan kering. Laporan Hasil Penelitian. Bogor: Pusat Penelitian dan Pengembangan Keteknikan Kehutanan dan Pengolahan Hasil Hutan. Tidak dipublikasikan.
Jalal, PS. (2013). Residual stand damages after decreasing on selective cutting diameter limit at forest concession of PT Tri Tunggal Ebony cooperation Poso District Sulawesi Province. Jurnal of Natural Sciences Research. 3(7).
Kementerian Kehutanan. (2014). Statistik Kehutanan Indonesia 2013. Jakarta: Kementerian Kehutanan.
LeDoux, CB & Huyler NK. (2001). Comparison of two cut-to-length harvesting systems operating in eastern hardwoods. Inter. Jurnal of Forest Engineering. 12 (1): 53-59.
Limbeck-Lilienau, B. (2003). Residual stand damage caused by mechanized harvesting systems. Proceedings of the Austro 2003 meeting: High Tech Forest Operations for Mountainous Terrain. CD ROM. Limbeck-Lilienau, Steinmüller and Stampfer (editors). October 5-9, 2003, Schlaegl -Austria. 11 p.
Muhdi. (2009). Dampak pemanenan kayu dengan teknik reduced impact logging terhadap kerusakan tegakan sisa di hutan alam. Berk. Penelitian Hayati 15 (77-84).
Mulyadi, A. (2002). Analisis produktivitas kerja dan biaya pemanenan hasil hutan di hutan rakyat. Jurnal Hutan Rakyat IV (1).
Moeljono, SB. (1984). Pengantar Pembalakan. Semarang: Penerbit Yayasan Kanisius. Cetakan keempat.
Pulkki, R. (1999). Cut-to length, tree length or whole tree length harvesting. Lakehead University. Faculty of Forestry.
Ponsse O. (2005). The cut-to-length harvesting system. www.ponsse.com. Accessed November 27, 2005.
Siapno, IB. (1970). Guide for tree injury study. Handbook of Selective Logging, Second Edition. Manila, Phillippines.
DOI: https://doi.org/10.20886/jphh.2015.33.1.19-34
Refbacks
- There are currently no refbacks.
JURNAL PENELITIAN HASIL HUTAN INDEXED BY:
Copyright © 2015 | Jurnal Penelitian Hasil Hutan (JPHH, Journal of Forest Products Research)
eISSN : 2442-8957 pISSN : 0216-4329
JPHH is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.