Keanekaragaman Jenis Meranti (Shorea spp.) Di Resor Pemerihan Taman Nasional Bukit Barisan Selatan
Abstract
Meranti merupakan salah satu marga dari family Dipterocarpaceae yang memiliki keanekaragaman jenis paling tinggi, namun saat ini keberadaanya terancam dikarenakan oleh deforestasi dan degradasi hutan, sehinggga diperlukan upaya perlindungan agar keanekaragaman jenis meranti tetap lestari. Untuk mejaga keanekaragaman jenis meranti tesebut diperlukan penelitian yang menganalisis tingkat keanekaragaman jenis meranti di Resor Pemerihan Taman Nasional Bukit Barisan Selatan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu analisis vegetasi dengan metode garis berpetak dan dianalisis menggunakan Indeks Keanekaragam Jenis (H’) dan Indeks Kemerataan (E). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tingkat keanekaragaman jenis meranti di Resor Pemerihan TNBBS masuk dalam kategori rendah dengan nilai H’ sebesar 0,59, sedangkan tingkat kemerataannya memiliki kategori tinggi dengan nilai E sebesar 0,66.
Keywords
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)References
Ashton, P.S. (1982). IUCN Red List of Threatened Species. Diakses pada 13 Januari 2019, dari htpp://www.iucnredlist.org/shorea
Hadi, A.Q. & Napitupulu, R.M. (2011). 10 Tanaman Investasi Pendulang Rupiah. Jakarta: Penebar Swadaya.
Hardiansyah, G. (2012). Analisis pertumbuhan tanaman meranti pada sistem tebang pilih tanam jalur (TPTJ). Jurnal Vokasi. 8 (3), 165–171.
Indriyanto. (2008). Ekologi Hutan. Jakarta: Bumi Aksara.
Indriyanto. (2018). Metode Analisis dan Komunitas Hewan. Yogyakarta: Graha Ilmu.
Irwan. H.B., Manurung, T.F. & Herawatiningsih, R. (2015). Keanekaragaman jenis meranti (Shorea spp) pada kawasan Hutan Lindung Gunung Ambawang Kabupaten Kubu Raya Propinsi Kalimantan Barat. Jurnal Hutan Lestari. 3(3), 462–468.
Istomo & Afnani, M. (2014). Potensi dan sebaran jenis meranti (Shorea spp.) pada kawasan lindung PT. Wana Hijau Pesaguan, Kalimantan Barat. Jurnal Silvikultur Tropika. 05(3), 196–205.
Magurran, A.E. (1988). Ecological Diversity and Its Measurement. New Jersey (US): Princeto University Press.
Nahlunnisa, H., Zuhud, E. A. M. & Santosa, Y. (2016). Keanekaragaman spesies tumbuhan di areal nilai konservasi tinggi (NKT) perkebunan kelapa sawit Provinsi Riau. Media Konservasi. 21(1), 91–98.
Novianti., Anwari, M.S. & Wulandari, R.C. (2017). Keanekaragaman vegetasi di Hutan Lindung Gunung Semahung Desa Saham Kecamatan Sengah Temila Kabupaten Landak. Jurnal Hutan Lestari. 5(3), 688–695.
Purwaningsih. (2004). Review: sebaran ekologi jenis jenis dipterocarpaceae di Indonesia. Jurnal Biodiversitas. 5(2), 89-95.
Purwaningsih & Kintamani, E. (2018). The diversity of Shorea spp. (meranti) at some habitats in Indonesia. IOP Conference Series: Earth and Environmental Science 197.
Solihah, S.M., Wardani, F.F. & Rahayu, S. (2014). Variasi struktur dan komposisi pohon pada petak-petak cuplikan vegetasi di Kawasan Gunung Sekincau Bukit Barisan Selatan, Lampung Barat. Buletin Kebun Raya. 17(2), 79-90.
Sugiharti, T., Wandono, H., Anggoro, V. A., Muslich, M., Ardiantino, Arimbi, A., Widyastuti, N. & Indraswati, E. (2017). Pengelolaan Kawasan Berbasis Resort di Area Perlindungan Intensif Taman Nasional Bukit Barisan Selatan. Lampung: Balai Besar Taman Nasional Bukit Barisan Selatan.
Undang Undang Nomor 28 Tahun 2011 tentang Pengelolaan Kawasan Suaka Alam dan Kawasan Pelestarian Alam.
Vebri, O.P., Dibah, F. & Yani, A. (2017). Asosiasi dan pola distribusi tengkawang (Shorea spp) pada Hutan Tembawang Desa Nanga Yen Kecamatan Hulu Gurung Kabupaten Kapuas Hulu. Jurnal Hutan Lestari. 5(3), 704–713.
DOI: https://doi.org/10.20886/jped.2019.5.2.71-78
Copyright (c) 2020 Riki Prayoga
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Published by: Balai Besar Pengujian Standar Instrumen Lingkungan Hidup
Address: Street A. Wahab Syahrani No.68, Sempaja, Samarinda, East Kalimantan, Indonesian
Phone: 0541-206364 | Faximile: 0541-742298
Website: http://www.diptero.or.id
Email: publikasidiptero@gmail.com
Jurnal Penelitian Ekosistem Dipterokarpa Indexed By:
Copyright © 2018 | Jurnal Penelitian Ekosistem Dipterokarpa
The JPED is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.