PENENTUAN DAN APLIKASI FORMULA PEREKAT NABATI DARI EKSTRAK KULIT KAYU MAHONI PADA LAMINASI KAYU JABON (Anthocephalus cadamba)
Abstract
Kebutuhan perekat kayu berbasis fenolik dalam negeri tetap tinggi sedangkan bahan tersebut sampai saat ini merupakan bahan impor, sehingga diperlukan perekat alternatif. Penelitian ini bertujuan mempelajari karakteristik tanin mahoni dan formulasi efektif perekat alternatif berbahan baku ekstrak kulit pohon mahoni dengan ekstender tepung tapioka dan terigu industri untuk diaplikasikan pada produk komposit atau produk rekatan. Kulit kayu mahoni dipotong berukuran 2 cm x 1 cm x 0,1 cm, diekstraksi dengan air panas (70–80º C) pada perbandingan 1:3 (b/b, bahan/air) selama 3 jam dengan 2 kali pengulangan. Setelah produk ekstraksi disaring, filtratnya dikopolimerisasi menggunakan resorsinol dan formaldehida pada kondisi basa dan suhu kamar untuk menghasilkan resin tanin resorsinol formaldehida (TRF). Campuran tepung tapioka dan terigu industri (1:1 b/b) sebagai ekstender digunakan dalam aplikasi TRF pada pembuatan produk komposit. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak cair kulit pohon mahoni ini dapat dikopolimerisasi membentuk resin yang dapat diaplikasikan sebagai perekat kayu dengan proses kempa dingin. Formula optimum perekat yang diperoleh adalah menggunakan campuran 0,25 mol resorsinol dan formaldehida 1 mol, dengan ekstender 15%, serta katalis (NaOH 40%) sebanyak 4% dari total bobot formula perekat. Karakteristik perekat tanin mahoni menyerupai perekat golongan fenolik tipe eksterior.
Keywords
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)References
Akzonobel. (2001). Synteko phenol-resorcinol adhesive 1711 with hardeners 2620, 2622, 2623. Casco Adhesive, Asia.
Falah, S., Suzuki, T., & Katayama, T. (2008). Chemical constituents from Swietenia macrophylla bark and their antioxidant activity. Pakistan Journal of Biological Sciences, 11(16), 2007–2012. doi: 10.3923/pjbs.2008.2007.2012.
Japanese Agricultural Standard (JAS). (2003). Glued laminated timber (JAS 234-2003). Japanese Plywood Inspection Corporation (JPIC).
Kemenperin, (Kementerian Perindustrian RI). (2019, March 17). Agresif dobrak pasar ekspor, industri furnitur dan kerajinan raih surplus. Siaran Pers. doi://www.kemenperin.go.id/ artikel/20443/Agresif-Dobrak-Pasar-Ekspor,-Industri-Furnitur-dan-Kerajinan-Raih-Surplus pada tanggal 16 Maret 2021
Lestari, A. S. R. D., Hadi, Y. S., Hermawan, D., & Santoso, A. (2015). Glulam properties of fast-growing species using mahogany tannin adhesive. BioResources, 10(4), 7419–7433. doi: 10.15376/biores.10.4.7419-7433.
Lestari, A. S. R. D., Hadi, Y. S., Hermawan, D., Santoso, A., & Pizzi, A. (2019). Physical and mechanical properties of glued–laminated lumber from fast-growing tree species using mahogany tannin adhesive. Wood and Fiber Science, 51(2), 1–12. doi: 10.22382/ wfs-2019-xxx.
Pari, R., Abdurachman, & Santoso, A. (2019). Keteguhan rekat dan emisi formaldehida papan lamina rotan menggunakan perekat tanin formaldehida. Jurnal Penelitian Hasil Hutan, 37(1), 33–41. doi: 10.20886/JPHH.2019.37 .1.33-41.
Qodri, U. L., Masruri, & Utomo, E. P. (2014). Skrining fitokimia metabolit sekunder ekstrak metanol dari kulit batang mahoni (Swietenia mahagony Jacq.). Jurnal Ilmu Kimia Universitas Brawijaya, 2(2), 480–484. doi://kimia.student journal.ub.ac.id/index.php/jikub/article/view/ 529/210.
Rosdiana, N. A., Dumarçay, S., Gérardin, C., Chapuis, H., Santiago-Medina, F. J., Sari, R. K., Syafii, W., Gelhaye, E., Raharivelomanana, P., Mohammed, R., & Gérardin, P. (2017). Characterization of bark extractives of different industrial Indonesian wood species for potential valorization. Industrial Crops and Products, 108, 121–127. doi: 10.1016/j.indcrop. 2017.06.034.
Santoso, A. (2003). Sintesis dan karakterisasi resin lignin resorsinol formaldehida untuk perekat kayu lamina. Desertasi Doktor. Institut Pertanian Bogor, Bogor.
Santoso, A., & Abdurachman. (2016). Karakteristik ekstrak kulit kayu mahoni sebagai bahan perekat kayu. Jurnal Penelitian Hasil Hutan, 34(4), 269–284. doi: 10.20886/jphh.2016.34.4. 269-284.
Santoso, A., Hadi, Y. S., & Malik, J. (2014). Composite flooring quality of combined wood species using adhesive from merbau wood extract. Forest Products Journal, 64(5–6), 179–186. doi: 10.13073/FPJ-D-13-00051.
Standar Nasional Indonesia (SNI). (2000). Fenol formaldehida cair untuk perekat kayu lapis (SNI 4567-2000). Badan Standardisasi Nasional, Jakarta.
Sobur, A. (2021, January 30). Target ekspor tak tercapai, industri mebel dan kerajinan dapat secercah pintu rezeki di akhir tahun 2020. Himpunan Industri Mebel Dan Kerajinan Indonesia (HIMKI). Diakses dari https://www. himki-indonesia.com/post/ view/253-id-target -ekspor-tak-tercapai-industri-mebel- dan- kerajinan-dapat-secercah-pintu-rezeki-di-akhir-tahun -2 pada tanggal 30 Maret 2021.
Steel, R. G. D., & Torrie, J. H. (1990). Principles and procedure of statistic. New York: Mc. Graw Hill Book Company.
Tahir, P. M., Halip, J. A., & Lee, S. H. (2019). Tannin-based bioresin as adhesives. Dalam Lignocellulose for Future Bioeconomy (pp. 109–133). Elsevier. doi: 10.1016/B978-0-12-816354-2.00007-4.
Triwahyuono, D. A., & Hidajati, N. (2020). Uji fitokimia ekstrak etanol kulit batang mahoni (Swietenia mahagoni Jacq.). UNESA Journal of Chemistry, 9(1), 54–57. doi://jurnalmahasiswa. unesa.ac.id/ index. php/ unesa- journal- of- chemistry/article/view/32784.
Tsoumis, G. T. (1991). Science and technology of wood : structure, properties, utilization. Dalam Science and technology of wood. Structure, properties, utilization. Van Nostrand Reinhold.
Wisnubroto, K. (2020, November 17). Industri mebel bising kembali. Portal Informasi Indonesia. doi://indonesia.go.id/narasi/indonesia-dalam-angka/ekonomi/industri-mebel-bising-kembali.
DOI: https://doi.org/10.20886/jphh.2021.39.2.99-105
Refbacks
- There are currently no refbacks.
JURNAL PENELITIAN HASIL HUTAN INDEXED BY:
Copyright © 2015 | Jurnal Penelitian Hasil Hutan (JPHH, Journal of Forest Products Research)
eISSN : 2442-8957 pISSN : 0216-4329
JPHH is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.