KAJIAN PEMBIAYAAN PEMBANGUNAN HUTAN TANAMAN INDUSTRI
Abstract
Laju pencapaian target luasan pembangunan Hutan Tanaman yang lamban di Indonesia disebabkan oleh rendahnya minat para investor untuk menanamkan modalnya dalam usaha hutan tanaman, padahal usaha pembangunan Hutan Tanaman cukup menjanjikan dalam pengembaliannya karena pasokan bahan baku untuk industri pekayuan yang semakin berkurang dan harga bahan baku kayu bulat terus akan meningkat. Kajian ini bertujuan untuk melihat tingkat profitabilitas usaha pembangunan hutan tanaman kepada dunia usaha dan lembaga keuangan/perbankan sehingga dapat memberikan rangsangan kepada mereka untuk mau berivestasi dan membiayai usaha di bidang ini. Dari aspek profitabilitas, bisnis hutan tanaman dalam jangka menengah (5-10 tahun) dan jangka panjang menguntungkan para investor. apalagi tingkat profitabilitas pengusahaan hutan alam jauh lebih menguntungkan dibandingkan pengusahaan hutan lainnya. Namun demikian, pelaku usaha HPH umumnya belum/kurang memiliki ”budaya menanam”, sekalipun menanam merupakan jaminan kesinambungan usaha jangka panjang. Adapun tingkat profitabilitas pengusahaan Hutan Tanaman adalah dapat kita lihat bahwa dari tiga indikator yaitu NPV, IRR dan B-C ratio memperlihatkan bahwa usaha/investasi pembangunan HTI cukup layak untuk dilaksanakan. Nilai IRR untuk tiap rayon dan teknik pengolahan lahan memperlihatkan nilai IRR yang lebih besar dari tingkat suku bunga bank yang diperhitungkan (yaitu 12%), juga nilai B/C yang lebih besar dari satu yang berarti tiap Rp 1,00 yang diinvestasikan dalam pembangunan HTI dapat ditutup oleh penerimaan usahanya. Adanya Peraturan Pemerintah No. 23 tahun 2005 di sektor Keuangan membuka peluang pembiayaan melalui Program Pengelolaan Keuangan-Badan Layanan Umum (PPK-BLU) membukan peluang pembiayaan usaha penmbangunan hutan tanaman sebagai sebuah usaha yang menjanjikan.
Keywords
profitabilitas, sektor kehutanan, investor, usaha hutan tanaman, budaya menanam
Full Text:
PDFDOI: https://doi.org/10.20886/jpsek.2009.6.2.135-158
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2015 Jurnal Penelitian Sosial dan Ekonomi Kehutanan
Jurnal Penelitian Sosial dan Ekonomi Kehutanan Indexed by:
...More
Jurnal Penelitian Sosial dan Ekonomi Kehutanan (JPSEK)
eISSN : 2502-4221 pISSN : 1979-6013
JPSEK is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.